Ada yang tau drama winter sonata atau mungkin pernah menonton nya. Bagi kalian yang sudah menonton drama tersebut adakah yang masih belum tau lokasi yang indah dan pernah menjadi lokasi syutingnya. Tempat wisata yang pernah menjadi lokasi syuting drama winter sonata adalah Nami Island yang masuk daerah provinsi Gangwon-do.
Dengan konsep satu-satunya Republik imajinasi yang berbagi dongeng dan lagu indahnya dengan tamu dari seluruh dunia. karena itu tepat yang mempunyai nama lain Namiseom ini mengenakan Republik Namimara . Oleh karena itu tempat ini menyediakan jalur pejalan kaki yang indah, seperti Jalur Metasequoia, Jalur Pohon Gingko, Jalur Pohon Pinus Korea, dan Jalur Hutan Redwoods, dan ruang budaya serta seni, seperti Perpustakaan Buku Bergambar, Studio Kerajinan Tangan, Gedung UNICEF, dan Museum Lagu. Namiseom nama lain dari tempat ini juga menawarkan keindahan di setiap musim nya. Dilansir dari hipwee.com
Namiseom winter
Saat musim dingin, seluruh Namiseom akan tertutup salju putih. Yang membuat kita Merasa ikut masuk ke dalam cerita Winter Sonata. Liburan kesana saat musim dingin akan seru banget. Tapi ingat karena suhu akan terasa dingin sekali kalian harus mempersiapkan pakaian yang tebal.
Namiseom Spring
Saat musim semi, Namiseom akan penuh warna. Bunga-bunga warna-warni bermekaran di sana-sini dan memberi atmosfer ceria di seluruh pulau. Selain itu hewan-hewan lucu seperti bajing dan bebek beraktivitas bebas di taman dan nggak terganggu dengan aktivitas manusia.
Nami Island Summer
Pada musim panas Namiseom berubah atmosfer menjadi Warna hijau dan coklat dominan di seluruh pulau. Namiseom menjadi sangat segar oleh warna hijau yang dihasilkan oleh daun, menjadi nuansa yang lebih fresh
Nami Island Autumn
Merah, kuning, dan coklat saat musim gugur. Ada hujan daun saking banyaknya daun yang berguguran di Namiseom. Oleh karena itu menyebabkan perbeda lagi ketika musim gugur. Nami Island akan berwarna kuning, coklat, dan merah. Ada banyak daun-daun berguguran yang malah bikin Namiseom lebih menarik. Oleh sebab itu sensasi hujan daunnya itu lho, beda banget dan bikin pengunjung kangen.
Di Namiseom sendiri banyak pohon tua yang berjejer rapi yang entah siapa yang menanamnya pertama kali. Tidak hanya tua pohon yang berjejer sangat tinggi-tinggi oleh karena itu saking tinggi nya orang-orang menyebutnya “The trees that touch the sky”. Gimana, tertarik bukan ? untuk mengunjungi Nami Island dan musim yang manakah yang menjadi favorit kalian kalo aku sih suka pas musim semi mungkin tidak kalah indahnya dengan keindahan di Jinhae.